Mitra Terkini
Terkini, Parepare - Sekretaris Daerah Kota Parepare, Amarun Agung Hamka, melalui kegiatan Pembukaan Mandiri Otomotif dan Properti Expo (Mapex) Tahun 2025, mengajak kepada Perbankan khususnya bank Mandiri berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Parepare, untuk menghadirkan Sanitasi aman, demi mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, dalam melakukan perbaikan fasilitas Toilet di Sekolah-sekolah dan sarana umum bagi masyarakat Kota Parepare.
Amarun Agung Hamka, mengungkapkan, kalau sebelum dirinya ke lokasi acara tersebut. Ia menggelar rapat terkait Program Sanitasi di Kota Parepare, bersama dengan Kementrian Pekerjaan Umum Republik Indonesia. Sehingga dirinya sangat membutuhkan adanya dukungan semua pihak, termasuk peran serta perbankan.
"Kami lihat sendiri bagaimana kondisi keuangan daerah saat ini, dimana terjadi pemangkasan Transfer Keuangan ke Daerah, sehingga kami berharap dengan adanya kolaborasi perbankan, baik melalui CSR maupun program lainnya, untuk mendukung perwujudan Program tersebut," katanya, Kamis 13 November 2025.
Hamka, menjelaskan program Sanitasi Aman ini, bagian dari pada Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, untuk memberikan layanan sanitasi yang aman, dan menujang perbaikan fasilitas Pendidikan. Sehingga diharapkan dapat membantu berjalannya Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
"Pada dasarnya hadirnya toilet di sekolah ini, bisa menunjang dan selaras dengan Program Presiden, karena ini akan menghadirkan sanitasi aman bagi para Pelajar kita," jelasnya.
Ia, meluruskan terkait pembangunan toilet menunjang program MBG tersebut, karena pada dasarnya setiap siswa yang akan makan, pasti membutuhkan toilet yang sehat dan aman, sehingga kita berharap dengan Program tersebut, bisa menunjang kesehatan dan keamanan bagi siswa.
"Setiap anak sebelum dan setelah makan, pasti membutuhkan fasilitas sanitasi aman, yang sehat dan bersih, maka kami hadirkan program tersebut, sebagai bukti Komitmen Pemerintah Kota Parepare, dalam menghadirkan toilet yang sesuai dengan standar Kemenkes," ucap Hamka.
Dirinya juga mengungkap, jika 21 fasilitas toilet aman yang dihadirkan bagi 13 Sekolah Dasar Negeri, dan 8 Sekolah Menengah Pertama, pada dasarnya telah diakui sesuai dengan konsep sanitasi aman dari kementerian PU dan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
